Klinik Usaha : 5 Syarat Mempercepat Jadi Orang Kaya
KLINIK USAHA : 5 SYARAT MEMPERCEPAT JADI ORANG KAYA
Oleh : Soeksmono Atmowardojo
Banyak orang mau jadi kaya tapi bingung cara dan jalan
menuju ke sana. Di sini akan saya tunjukkan caranya, kalau soal jalan,
tergantung pilihan yang dipilih. Banyak jalan untuk menuju kekayaan, usahakan
pilih yang benar dan dihalalkan oleh agama. Jadi orang kaya adalah idaman
hampir semua orang, seolah materi atau duit adalah segalanya, padahal kita
sendiri sebenarnya yang jadi magnet utamanya. Ya, benar maksudnya uang akan
segera menghampiri kita kalau kita punya 5 hal di bawah ini. Apakah itu?
JADILAH ORANG YANG
DERMAWAN
Duit? Buat orang kaya harusnya itu bukan masalah. Jadilah
pribadi yang seolah kita sudah jadi kaya, dan anggap duit bukan masalah lagi
buat kita dengan cara berbagi, dengan cara suka memberi ke yang butuh
pertolongan, atau meminjamkan kalau memang dirasa yang dibutuhkan besar buat
kita. Untuk bisa jadi kaya, akan banyak orang di sekeliling kita yang akan
membantu. Bukalah jalan buat orang membantu kita dengan jadi pribadi yang
dermawan. Ini BUKAN TEORI, saya merasakan pengalaman yang luar biasa dengan
cara ini. Suatu saat ada seorang pengemis ibu sangat tua, tertatih datang ke
rumah, minta sesuatu, dan saya hanya berikan selembar uang 2 ribu. Saya terharu
ketika melihat itu Ibu tua bersyukur seolah tak habisnya, saat itu juga
langsung saya tambahkan semua uang yang ada di saku saya. Dan Ibu tua bertambah
lama mendoakan saya. Saya harus pergi keluar kota untuk urusan dinas, sementara
anak istri berada di kota lain bersama orangtua karena sakit. Balasan untuk
saya dari doa Ibu tua tersebut ternyata datang tidak terlalu lama, singkat
cerita saya diberikan banyak bantuan oleh teman-teman kantor berupa materi dan
istri saya memperoleh kesembuhan. Saya kangen dan merindukan pengemis ibu tua
itu, saya selalu terharu di saat mengingatnya, seolah ada malaikat baik yang
bersembunyi dalam raganya.
Percayalah, mendermakan sesuatu tak akan membuat bangkrut,
akan selalu ada kemudahan, selalu ada kebaikan, selalu ada jalan keluar, dan
berujung terwujudnya suatu impian. Untuk tahu keajaiban kekuatan kedermawanan,
coba googling dengan kata “Ippho Santosa” serta “Quantum Ikhlas”.
SELALU BERPIKIR UANG
MASUK
Ini yang sering orang lupa, apa yang terpikir di benak
banyak orang ketika punya duit banyak, entah itu dari THR saat akan lebaran, bonus
dari tempat kerja, warisan, atau malah ironisnya dari hasil pinjaman? Umumnya
orang akan berpikir :
- Enaknya mau makan apa ya?
- Kita mau jalan kemana ya?
- Traktir siapa ya?
- Beli apa ya? HP, android, TV, AC, kulkas? Dan lain sebagainya yang sifatnya konsumtif.
Betul banget, itu hak anda, apalagi memang itu dirasa suatu
kebutuhan, tapi yakinkan dulu benar tidaknya kebutuhan yang mendesak. Yuuk
sekarang coba berpikir dengan pertanyaan di bawah ini :
- Masih ada hutang berapa ya?
- Ada kebutuhan apa ya yang belum dibayar? Sekolah anak? Beras? Listrik? Telepon?
- Sudah kasih orang tua belum ya?
Yang ini suatu pertanyaan wajib buat kita ya, nah level
selanjutnya setelah yang mendasar dikerjakan, pertanyaannya adalah
- Ini uang bagusnya buat modal apa ya?
- Buat kursus apa ya agar aku bisa cari pekerjaan sampingan?
- Enaknya kalau dibelikan komputer bisa menghasilkan duit gak ya?
- Wah apa aku enaknya nabung biasa di bank atau ikutan asuransi ya?
- Bagaimana kalau aku belikan logam mulia dan aku simpan, barangkali kalau nanti ada kebutuhan darurat?
Orang yang kaya selalu berpikir cara uang masuk, dan well
prepared (bersiap diri) apabila ada kondisi darurat, seperti ada musibah, atau
sesuatu yang tidak diduga (ami-amit jangan sampai ya). Uang masuk bisa
diperoleh kalau kita punya uang lebih, punya waktu lebih, dan yang jelas juga
tenaga pikiran lebih. Persiapkan ya strategi apa yang sekiranya uang bisa
masuk, syukur bisa jadi passive income. Cari ide yuuk.
PUNYA CARA BERPIKIR
TAKTIS
Taktis? Apa ya definisinya? Googling aja biar gampang itu
definisi. Langsung aja dengan contoh ya, ini misal, motor yang ditunggangi
tiba-tiba kehabisan bensin dan ban bocor, apa yang akan dilakukan? Sementara
tukang tambal ban jarak yang paling dekat ada sekitar 2km. Orang yang berpikir
taktis, cenderung tidak mau repot dan kelelahan. Strategi pertama, yang suka
andalkan orang lain biasanya telpon teman. Strategi yang kedua, andalkan diri
sendiri, ya motor dititipkan atau diparkir di tempat aman, kemudian cari tukang
tambal ban untuk ambil bannya saja, dan balik lagi ke tempat semula untuk dipasang.
Taktis di sini maksudnya kalau dari A menuju ke suatu tujuan
Z bisa langsung terbang kenapa harus lewat B sampai W dulu? Jadi usahakan lebih
berpikir praktis ya. Misal mau jualan keripik singkong, kalau merasa repot
masak dan lain sebagainya kenapa harus beli singkong mentah dan diolah sendiri?
Kenapa tidak langsung saja cari keripik singkong jadi, kemudian diolah pakai bumbu
racikan kita sendiri? Langsung deh jual. Ini contoh ya, tiap orang ada strategi
masing-masing, kalau memang bisa dan harus produksi sendiri ya silahkan. Tapi
kalau modal belum sepadan harus produksi sendiri, ya bisa pakai dengan contoh
di atas.
Atau misal belum punya uang buat modal usaha, bisa tidak
untuk tetap berjualan? Ayo berpikir taktis … ya tetap bisa lah. Syaratnya modal
kepercayaan, bantu jual produk orang lain dan ambillah komisinya. Kumpulkan
sebagian komisi sedikit demi sedikit buat modal usaha sendiri.
Yuuk selalu berpikir taktis, agar mempercepat jadi orang
kaya.
BERMIMPILAH DENGAN
TARGET YANG JELAS
Nah mimpi ini sangat penting, agar tujuan kita kemana pergi
jadi jelas. Mimpi jadi orang kaya, baiklah tapi kaya yang seperti apa? Mau kaya
lewat jalan apa? Yuuk capai setahap demi setahap. Buat impian yang jelas, misal
saya harus bisa punya pemasukan sampingan atau tambahan lagi per bulan 5 juta,
dengan cara apa ya? Kalau sudah ketemu jalannya, dan berhasil, naikkan lagi
targetnya jadi 10 juta per bulan, demikian seterusnya.
Pengalaman pribadi, suatu saat saya memimpikan mobil bagus
dan baru, nah mobil bagus dan baru itu kan banyak model dan merk. Saya sudah
tetapkan model dan merknya, saya bayangkan terus menerus, apalagi kalau ketemu
itu mobil. Dan tak disangka saya seolah diberikan jalan mudah untuk memperolehnya.
Sekali lagi ini BUKAN TEORI tanpa bukti.
SAYANGI DIRI DENGAN
BERPIKIR DAN BERSIKAP POSITIF
Lingkungan yang sangat positif akan terasa sangat nyaman
untuk melakukan apapun, khususnya untuk mencapai impian tersebut. Lingkungan
akan terbentuk dimulai dari kita sendiri, kalau kita selalu berpikir positif,
tidak suka gosip, maka orang-orang yang akan ajak diri anda gosip akan mikir. “Ah
gak asyiklah ajak ngomong dia”, begitu katanya. Justru ini akan membentuk aura
positif buat kita. Dengan aura positif, akan membuat diri kita jadi magnet
untuk lingkungan yang positif pula. Berpikir positif akan berujung pada sikap
positif. Pikirlah positif selalu suatu keadaan yang sekiranya kita anggap
kurang pas dengan kita. Misal, produk usaha kita ditolak dengan berbagai
alasan, cobalah itu hal jadi masukan dan kita terima untuk memperbaiki diri dan
produk kita. Kolonel Sanders di saat menawarkan produk ayam gorengnya tidak
langsung laku begitu saja, bahkan sampai ribuan kali ditolak. Dan yang luar biasa
keyakinannya yang lahir dari berpikir dan bersikapnya yang positif membuat dia
terus selalu semangat. Banyak contoh yang lain, merk aqua, itu air minum juga
tidak langsung laris begitu saja, butuh waktu cukup lama untuk meyakinkan
produk itu di pasar Indonesia. Air mineral Aqua di kalangan ekspatriat lebih
mudah diterima di awal merintis usahanya, sekali lagi keyakinan yang luar biasa
hanya bisa lahir dari berpikir dan bersikap positif.
Demikian rangkuman dari pengalaman banyak orang, dan
benar-benar terbukti semoga kita semua bisa mencapai impian kita masing-masing.
Salam sukses.
-------------------------------------------------------------------------------------------------
Penulis adalah trainer,
motivator, dan praktisi usaha umkm. Penulis dapat dihubungi di HP 085322879799
Email : monocinde@gmail.com
Tidak ada komentar