Sensitif dengan Gosip Usaha
Sensitif
dengan Gosip Bisnis
Oleh
Soeksmono Atmowardojo
Tahu gosip kan ? Pagi sampai ke 1 (satu)
orang, sore hari satu kampung sudah menyebar. Promosi tercepat selain brosur
dan spanduk, memang gosip. Tidak semua gosip berdekatan dengan hal yang
negatif, gosip juga bisa kita manfaatkan untuk menyebarkan bisnis / usaha kita,
tapi... hati - hati...yang kita sebarkan tentunya gosip yang baik.Mengapa gosip
menjadi penting? Ternyata, kepuasan pelanggan memberikan dampak yang luar biasa
untuk masa depan usaha . Biasanya, jika pelanggan tidak puas dengan produk atau
jasa yang kita berikan, maka mereka akan bercerita ke 8 - 14 orang, namun jika
pelanggan puas, mereka hanya bercerita ke 2 - 4 orang saja. Disadari atau
tidak, kebanyakan dari kita membeli barang atau jasa dikarenakan mendapat
informasi dari orang lain. Pilihan kita saat menentukan akan makan di restoran
mana, juga karena ”gosip” dari seseorang yang pernah mencoba restoran tersebut
bukan? Intinya bagaimana agar usaha kita itu, baik menjual barang atau menawarkan
jasa, bisa menjadi gossip (pembicaraan) positif, sehingga kita tidak perlu
biaya lebih untuk mempromosikan usaha kita? Penasaran dengan bagaimana caranya
memanfaatkan gossip positif untuk usaha kita ? Coba tips di bawah ini :
1. Bangun citra usaha yang positif / baik,
caranya
-
Melalui tulisan yang dipajang pada spanduk, meja kasir atau di tempat usaha
- Melalui cara pelayanan atau tampilan
usaha.
2. Tunjukkan kualitas dan keunikan barang atau jasa yang ditawarkan
Keunikan barang atau jasa yang ditawarkan
bisa kita modifikasi atau kreasikan sendiri. Kreasi yang tidak biasa akan
memberikan kesan barang atau jasa yang unik sehingga sangat mudah menarik
minatpembeli dan mudah sekali orang menjadikan buah bibir atau dipromosikan.
3. Tunjukan banyak manfaat dari barang atau jasa yang ditawakan
Untuk menunjukkan manfaat dari barang atau
jasa kita, bisa melalui beberapa cara, yaitu :
- Diskon atau bonus yang diberikan,
misalnya gratis gorengan atau gratis buah pencuci mulut
- Cara penyajian
- Service atau layanan tambahan, seperti
layanan antar.
4. Pelayanan yang baik
- Ramah menyapa pelanggan
- Mendengarkan pelanggan
Nah bagaimana dengan usaha kita? Ingin
menjadi gosip dan dipromosikan gratis oleh pembeli?
Sumber : 10 Biang Untung, Gunawan Ardiyanto, 2011
------------------------------------------------------------
Penulis merupakan penggiat dan pemerhati
masalah-masalah UMKM. Sampai saat ini terus mengisi kegiatan pelatihan para pengusaha UMKM. Penulis dapat dihubungi via email : monocinde@gmail.com
Tidak ada komentar