Jadi Karyawan Kaya
MAU JADI KARYAWAN KAYA?
MENAMBAH PEMASUKAN KARYAWAN UNTUK
MENCAPAI KEBEBASAN FINANSIAL
Oleh : Soeksmono Atmowardojo
SYARAT KEMAUAN JADI KARYAWAN KAYA
- Tetap bersikap konsisten untuk jadi karyawan yang selalu mengutamakan profesionalisme.
- Ada kemauan kuat untuk menambah pemasukan tambahan yang halal, bersih, dan hindari konflik kepentingan.
- Pilih kegiatan usaha yang sekiranya tidak mengganggu waktu di saat bekerja.
- Ucapkan dan tempel gambar atau foto dari sesuatu yang sangat anda inginkan, setiap hari.
BASIS KEGIATAN USAHA YANG SESUAI UNTUK PARA KARYAWAN
Basis kegiatan usaha atau menambah pemasukan yang bisa dilakukan oleh
karyawan yakni :
1. Kegiatan usaha berbasis jasa.
2. Kegiatan usaha berbasis jualan online (dropshipper)
3. Kegiatan usaha berbasis penyertaan modal dan atau investasi
(kepercayaan).
4. Kegiatan usaha berbasis investasi murni (sistem).
5. Kegiatan usaha berbasis dagang (pasar).
Ada 5 basis kegiatan usaha (menurut pengalaman) selama ini yang bisa
dilakukan oleh karyawan.
KEGIATAN USAHA BERBASIS JASA
Kegiatan usaha berbasis jasa sangatlah mungkin dilakukan oleh karyawan,
karena selain ragamnya yang begitu banyak, juga memiliki fleksibilitas waktu
yang sangat longgar. Jasa, berarti kita harus memiliki sesuatu yang bisa
ditawarkan ke orang lain dan memiliki nilai.
Adapun kegiatan usaha berbasis jasa, yang mana jasanya dikarenakan keahlian
yakni antara lain :
- Penerjemah, pemandu wisata, desainer, arsitek, MC (Master Ceremony), penyanyi, pemberi khotbah, motivator, trainer, konsultan, pelukis, tukang, pendongeng, pengasuh bayi dan jompo, masih banyak yang lain.
- Kegiatan usaha berbasis jasa, yang mana jasanya dikarenakan tenaga (plus keahlian dan atau plus properti), misal: sopir, ojek, pemborong, catering, penulis, drafter, web
- designer, programmer, jasa cuci laundry, pembuat film, dan masih banyak lagi.
Sementara untuk jasa yang hanya berbasis pada properti, alat, atau barang,
yakni antara lain:
Penyewaan alat
dan mainan balita, rental mobil, kosan, penginapan, warnet, rental becak, rental
gerobak, rental PS (playstation), dan masih banyak lagi.
Perlu
diperhatikan untuk berbasis pada properti yakni faktor kerusakan dan resiko
yang mucul di saat disewa dan kemungkinan karakter dari penyewa.
KEGIATAN USAHA BERBASIS JUALAN ONLINE
Jualan online? Saat ini sedang terjadi tren dan sangat marak. Bahkan hampir
tidak dibutuhkan modal sama sekali. Hanya diperlukan beberapa gadget,
koneksi internet yang bagus, dan rekening bank.
Tren seperti ini sering disebut
juga dropshipping atau reseller.
Yang pertama dilakukan adalah minat dan survey
“kecil-kecilan” kira-kira barang apa yang sangat dibutuhkan. Setelah kita
yakin, carilah situs internet yang menyediakan barang tersebut dengan harga di
bawah pasar. Ingat, banyak orang mau belanja online biasanya dikarenakan harga,
tidak mau repot, dan barang kelihatan menarik. Ini 3 alasan utama yang sering diutarakan para pelanggan belanja online.
Setelah mendaftar di situs internet yang dicari dan terpilih, tanyakan
purna layanannya, bagaimana kalau barang cacat, cara pengiriman, dan pastikan
cara pembayarannya. Kemudian baru kita lakukan promosi barang tersebut, kita
bisa gunakan aplikasi sosial media, BB, atau media seperti Wechat, Line,
KakaoTalk, atau yang lain.
Kelebihannya adalah kita tidak
perlu repot soal modal, tidak repot packing, hanya kadang kita kena getah soal
object handling-nya. Ambillah fee yang sekiranya kalau ditambahkan ke harga
barangnya masih lebih rendah daripada harga pasar. Yang kita cari adalah target
volume barang tersebut.
Untuk info lebih lanjut bisa
search di google dengan kata kunci “dropshipping” atau “reseller”.
KEGIATAN USAHA BERBASIS PENYERTAAN MODAL
Kegiatan usaha berbasis
penyertaan modal, sedikit banyak memiliki resiko. Untuk melakukan kegiatan usaha seperti ini
diharuskan memiliki rasa saling percaya dan kejujuran karena butuh orang atau
pihak lain yang melakukan usaha.
- Pilihlah usaha yang sekiranya orang yang melakukannya bisa dipercaya dan kita pun tahu seluk beluk usaha tersebut.
- Buatlah poin-poin kesepakatan, dan selalu tanyakan terlebih dulu beberapa kemungkinan yang terburuk, agar harapan kita nantinya tidak terlalu berlebih. Tulislah kesepakatan yang dibuat.
- Tanyakan secara jelas peran apa yang bisa diambil oleh kita selaku pemodal. Apakah bisa ikut kontrol? Ataukah hanya tahu beres saja? Apakah diperbolehkan tahu laporan keuangannya? Dan sebagainya.
- Apabila sampai terjadi ketidaklancaran setoran, segera lakukan kontrol atau setidaknya tanyakan kenapa bisa terjadi.
- Apabila sampai tidak lancar namun kita diminta untuk menambah permodalan lagi, maka sebaiknya berhati-hatilah.
- Sebaiknya untuk penyertaan modal untuk kegiatan usaha pihak lain meski dijanjikan keuntungan yang memikat, sebaiknya gunakanlah uang kita sendiri bukan uang hasil pinjaman bank.
Ada banyak kegiatan usaha yang menawarkan beragam kesepakatan dan
keuntungan yang memikat. Bahkan bisa kita jumpai di internet dengan mudah,
namun sekali lagi tetap berhati-hati. Contohnya seperti :
- Rental mobil, kita menitipkan mobil, dan tiap bulannya dijanjikan setoran yang lumayan, bahkan bisa buat angsuran kredit mobil. Modal kita cukup buat DP.
- Waralaba makanan, banyak sekali waralaba yang menawarkan kesempatan dengan cara penyertaan modal saja dan kita tinggal tunggu setoran keuntungan yang menarik.
- Menyertakan modal untuk warnet atau rental PS, kita tinggal duduk manis tunggu setoran, sementara yang menjalankan adalah pihak lain.
- Dan masih banyak yang lain dengan cara yang mirip.
KEGIATAN USAHA BERBASIS INVESTASI MURNI
Maksud investasi murni di sini
adalah investasi yang menggunakan jasa instrumen keuangan, seperti logam mulia,
dana reksa, tabungan berjangka, atau bursa saham. Investasi di sini ada yang dijamin sangat aman,
namun ada juga yang sangat beresiko. Yang aman biasanya perkembangan
investasinya sangatlah lamban, sebaliknya yang beresiko, progress keuntungan
atau berbalik rugi juga cepat. Ingat “high risk high gain”. Sebelum membuat
keputusan berinvestasi, pelajarilah secara teliti dan seksama mengenai
kekurangan dan kelebihan masing-masing investasi tersebut.
Kalau investasinya hanya sekedar mengamankan nilai mata uang, maka
sebaiknya kita harus menyimpannya dalam bentuk emas. Seorang teman pernah
menyimpan emas seberat 2kg dari hasil tabungannya untuk keperluan sekolah
anaknya sejak tahun 1987. Pada saat itu tahun 1996 1 USD setara dengan Rp
2.470, dan harga emas sekitar 25 ribu per gramnya. Ketika terjadi krisis
ekonomi di tahun 1997, banyak sekali orangtua di Indonesia membatalkan
menyekolahkan anaknya di luar negeri, namun anak teman tersebut masih bisa
meneruskan rencananya. Logam mulia dari dulu sampai sekarang terus bertahan
meski terjadi krisis ekonomi, seperti yang diajarkan juga oleh Rasulullah
Muhammad SAW.
Reksa Dana,
Reksadana adalah wadah dan pola pengelolaan dana/modal bagi sekumpulan
investor untuk berinvestasi dalam instrumen-instrumen investasi yang tersedia
di Pasar dengan cara membeli unit penyertaan reksadana. Dana ini kemudian
dikelola oleh Manajer Investasi (MI) ke dalam portofolio investasi, baik berupa
saham, obligasi, pasar uang ataupun efek/sekuriti lainnya.
Menurut Undang-undang Pasar Modal nomor 8 Tahun 1995 pasal 1, ayat (27):
“Reksadana adalah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat
Pemodal untuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio Efek oleh Manajer
Investasi.”
Dari kedua definisi di atas,
terdapat tiga unsur penting dalam pengertian Reksadana yaitu:
- Reksadana merupakan kumpulan dana dan pemilik (investor). Diinvestasikan pada efek yang dikenal dengan instrumen investasi.
- Reksadana tersebut dikelola oleh manajer investasi.
- Reksadana tersebut merupakan instrumen jangka menengah dan pajang
Pada reksadana, manajemen investasi mengelola dana-dana yang ditempatkannya
pada surat berharga dan merealisasikan keuntungan ataupun kerugian dan menerima
dividen atau bunga yang dibukukannya ke dalam "Nilai Aktiva Bersih"
(NAB) reksadana tersebut. Kekayaan reksadana yang dikelola oleh manajer
investasi tersebut wajib untuk disimpan pada bank kustodian yang tidak
terafiliasi dengan manajer investasi, dimana bank kustodian inilah yang akan
bertindak sebagai tempat penitipan kolektif dan administratur.
Tabungan berjangka,
Skema dari tabungan ini mirip dengan skema kredit barang, hanya
perbedaannya kalau di kredit setoran sudah dibebani bunga, sementara di
tabungan hanya membayar “pokok” yang nantinya akan dikembangkan dananya oleh
pihak bank. Misal untuk ilustrasi, kita membutuhkan dana 5 juta rupiah untuk
pendidikan anak 3 tahun mendatang, dengan cara menyetor 125 ribu rupiah per
bulan dalam waktu 36 bulan (3 tahun) maka kita akan memperoleh 5 juta rupiah
atau mungkin malah lebih tergantung dari suku bunga yang ada. Apabila
disisihkan secara “manual” ditabung dalam kotak, maka uang 125 ribu rupiah
selama 36 bulan, hanya terkumpul 4,5 juta rupiah.
KEGIATAN USAHA BERBASIS DAGANG
Inilah kegiatan usaha yang agak beresiko dengan waktu, tenaga, dan pikiran
karyawan. Kegiatan usaha seperti ini mau tidak mau haruslah ikut terlibat
secara langsung, namun ada baiknya peran yang dilakukan sebatas mengawasi dan
mengontrol. Waktu yang digunakan pun sebisa mungkin pada saat sebelum atau
sesudah jam kantor, mana yang sekiranya dirasa lebih nyaman.
Ada kalanya apabila usaha seperti ini semakin besar, maka sebaiknya harus
memilih salah satu, yakni bekerja atau berdagang. Usahakan pada saat melakukan
kegiatan usaha seperti ini, memiliki karyawan atau setidaknya ada yang
membantu.
Usaha berbasis dagang butuh modal
yang cukup, terutama perencanaan matang. Yakinkan bahwa tenaga, waktu, dan
pikiran bisa berjalan beriringan dengan status karyawan. Ada 2 komponen penting, yakni pastikan dapat
harga yang sangat bersaing dari para supplier, dan keuntungan yang pantas dari
para pembeli dan pelanggan. Jangan lupa untuk selalu mencatat setiap transaksi.
Apabila memang dirasakan serius,
dan usaha ini semakin maju dan membesar, perlu dipikirkan untuk memilih mana
yang sekiranya dapat diandalkan, apakah masih bisa berjalan beriringan, atau
masih membutuhkan karir di pekerjaan, ataukah lebih baik fokus pada usaha yang
dimiliki sendiri.
PENUTUP
Masih ada banyak cara untuk
memperoleh pemasukan sampingan meski jadi karyawan. Kebutuhan dari waktu ke
waktu biasanya dirasakan selalu meningkat, sementara gaji belum tentu selalu
naik. Lakukan sesuatu yang kreatif disesuaikan dengan waktu, tenaga, dan
pikiran yang sekiranya bisa menghasilkan uang.
Lakukan terus menerus dan selalu fokus pada saat senggang kita dengan apa
yang kita lakukan, dan itu akan membuat para pembeli dan pelanggan terus
bertambah, serta membuat usaha sampingan kita akan terus eksis.
SUKSES DAN SELALU SEMANGAT
-------------------------------------
Pemateri dan Penulis :
Soeksmono
Atmowardojo
Penggiat dan aktif dalam kegiatan pemberdayaan para
pelaku UMKM, yakni mengadakan pelatihan, konsultasi, dan pendampingan usaha
bagi para pelaku UMKM
Email
: monocinde@gmail.com
Yuk liput usahamu agar usaha selalu eksis dan terus berkembang
Tidak ada komentar